Burung Wambi (Hwamei) saat ini memang sudah sangat jarang dipelihara oleh para penggemar burung munkin karena popularitas dari burung tersebut telah kalah oleh burung ocehan asli Indonesia,karena hwamei atau wambi merupakan burung luar yaitu china.Hwamei atau sering juga disebut wambie, merupakan burung yang pernah populer bagi penggemar burung kicauan yang sudah malang-melintang sejak dekade 1990-an hingga awal dekade 2000-an.
Seperti halnya burung ocehan lainnya hwamei memiliki suara keras, selalu fight dengan gaya menggetarkan kedua sayapnya, merupakan ciri khas dari burung ini,Kemampuan bertarung yang sangat tinggi menjadi daya tarik utama bagi para kicaumania untuk memeliharanya.
Sejak tahun 2000an kita tidak lagi melihat hwamei dengan mudah karena untuk memiliki burung tersebut harus memiliki surat surat seperti jalak bali karena hwamei merupakan burung import,namun kami sangat yakin masih banyak para kicau mania yang memiliki wambie dan tentunya akan sangat bangga jika memiliki burung wambie yang gacor karena suaranya yang keras akan dapat memuaskan anda.
Hal pertama dalam merawat hwamei / wambie adalah dengan cara menjinakan burung tersebut karena pada umumnya hwamei sangat giras dan liar nah disini kami akan berikan tips menjinakan wambie yang giras :
Burung hwamei (Leucodioptron canorum) rata-rata memiliki karakter giras, meski ada beberapa burung yang bisa jinak melalui terapi penjinakan dan pelatihan. Burung ini bisa lebih cepat jinak jika dipasangkan dengan betinanya.
Cara Menjinakan Hwamei / Wambie
1.Untuk memulai program penjinakan, masukkan hwamei ke sangkar kecil.
2.Sangkar digantung di tempat ramai, dan dikerodong setengahnya saja.
3.Frekuensi mandi hwamei mesti ditingkatkan, dan menggunakan bak / karamba mandi.
4.Saat mandi, dekatkan sangkar hwamei betina.
5.Sesekali membuat burung kelaparan (teknik ini lazim diterapkan di China).
Berikut Tips Perawatan Harian Burung Hwamei / Wambie Agar Gacor
Perawatan hwamei agar gacor memang tidak jauh berbeda dengan perawatan burung lainnya khususnya burung petarung seperti kacer,anis kembang,dan lain lain namun untuk lebih jelasnya lagi simak saja cara agar hwamei cepat gacor dibawah ini :
1. Pada pukul 07.00 burung dikeluarkan dari dalam rumah untuk diangin-anginkan di teras. Pukul 07.30 burung di mandikan pada keramba mandi atau semprot tergantung dari kebiasaan burung tersebut.
2. Bersihkan kandang dengan membuang kotoran, ganti atau tambahkan makanan dan air minum.
3. Pada pukul 08.00 burung di jemur, penjemuran dapat dilakukan 1-2 jam. Pada saat penjemuran burung diusahakan agar tidak melihat burung yang sejenis.
4. Setelah dijemur, brung diangin-anginkan kembali di teras selama 30 menit kemudian burung di kerodong dari (pagi pukul 10.00 sampai dengan sore pukul 15.00) selama dikerodong burung dapat dimaster dengan menggunakan pemutar MP3.
5. Pukul 15.30 burung diangin-anginkan kembali di teras. Perlu diperhatikan keadaan makanan atau minuman, apakah perlu ditambah atau tidak.
6. Pukul 18.00 burung dikerodong lagi, pada masa istirahat burung juga bisa diperdengarkan suara master dari pemutar MP3 sampai pagi harinya.
Demikian Tips Cara Perawatan Hwamei/Wambie yang dapat kami berikan untuk anda,semoga bermanfaat untuk kita semua
Seperti halnya burung ocehan lainnya hwamei memiliki suara keras, selalu fight dengan gaya menggetarkan kedua sayapnya, merupakan ciri khas dari burung ini,Kemampuan bertarung yang sangat tinggi menjadi daya tarik utama bagi para kicaumania untuk memeliharanya.
Sejak tahun 2000an kita tidak lagi melihat hwamei dengan mudah karena untuk memiliki burung tersebut harus memiliki surat surat seperti jalak bali karena hwamei merupakan burung import,namun kami sangat yakin masih banyak para kicau mania yang memiliki wambie dan tentunya akan sangat bangga jika memiliki burung wambie yang gacor karena suaranya yang keras akan dapat memuaskan anda.
Hal pertama dalam merawat hwamei / wambie adalah dengan cara menjinakan burung tersebut karena pada umumnya hwamei sangat giras dan liar nah disini kami akan berikan tips menjinakan wambie yang giras :
Burung hwamei (Leucodioptron canorum) rata-rata memiliki karakter giras, meski ada beberapa burung yang bisa jinak melalui terapi penjinakan dan pelatihan. Burung ini bisa lebih cepat jinak jika dipasangkan dengan betinanya.
Cara Menjinakan Hwamei / Wambie
1.Untuk memulai program penjinakan, masukkan hwamei ke sangkar kecil.
2.Sangkar digantung di tempat ramai, dan dikerodong setengahnya saja.
3.Frekuensi mandi hwamei mesti ditingkatkan, dan menggunakan bak / karamba mandi.
4.Saat mandi, dekatkan sangkar hwamei betina.
5.Sesekali membuat burung kelaparan (teknik ini lazim diterapkan di China).
Berikut Tips Perawatan Harian Burung Hwamei / Wambie Agar Gacor
Perawatan hwamei agar gacor memang tidak jauh berbeda dengan perawatan burung lainnya khususnya burung petarung seperti kacer,anis kembang,dan lain lain namun untuk lebih jelasnya lagi simak saja cara agar hwamei cepat gacor dibawah ini :
1. Pada pukul 07.00 burung dikeluarkan dari dalam rumah untuk diangin-anginkan di teras. Pukul 07.30 burung di mandikan pada keramba mandi atau semprot tergantung dari kebiasaan burung tersebut.
2. Bersihkan kandang dengan membuang kotoran, ganti atau tambahkan makanan dan air minum.
3. Pada pukul 08.00 burung di jemur, penjemuran dapat dilakukan 1-2 jam. Pada saat penjemuran burung diusahakan agar tidak melihat burung yang sejenis.
4. Setelah dijemur, brung diangin-anginkan kembali di teras selama 30 menit kemudian burung di kerodong dari (pagi pukul 10.00 sampai dengan sore pukul 15.00) selama dikerodong burung dapat dimaster dengan menggunakan pemutar MP3.
5. Pukul 15.30 burung diangin-anginkan kembali di teras. Perlu diperhatikan keadaan makanan atau minuman, apakah perlu ditambah atau tidak.
6. Pukul 18.00 burung dikerodong lagi, pada masa istirahat burung juga bisa diperdengarkan suara master dari pemutar MP3 sampai pagi harinya.
Demikian Tips Cara Perawatan Hwamei/Wambie yang dapat kami berikan untuk anda,semoga bermanfaat untuk kita semua