Seperti yang sudah diketahui Cucak Ijo merupakan burung yang pintar meniru suara burung kicau yang lainnya,selain itu Cucak Ijo memiliki ciri khas yaitu ngentrok,bagi para kicau mania ngentrok pada cucak ijo sering beranggapan gaya ngentrok sering berbanding lurus dengan performa suaranya namun hal itu tidak bisa dikatakan benar karena ngentrok adalah ekspresi kejiwaan atau keadaan emosi pada cucak ijo.
Ngentrok pada cucak ijo sangat diperlukan,terutama pada kontes kontes burung cucak ijo karena bisa memberi nilai tambah bagi burung tersebut ngentrok sendiri merupakan gaya khas dari cucaak ijo pada waktu berhadapan dengan musuh dan tidak ada hubungannya dengan birahi dari cucak ijo itu sendiri.
Nah untuk itu disini om coba akan berikan tips agar cucak ijo ngentrok dan mengkondisikannya,beberapa hal yang bisa membuat cucak ijo ngentrok adalah dengan mengatur pemberian ekstra fooding yang tepat dan ef yang tepat untuk cucak ijo adalah ulat bambu dan jangkrik.Berikut Cara Perawatan Agar Cucak Ijo Tampil Ngentrok dilapangan :
Ngentrok pada cucak ijo sangat diperlukan,terutama pada kontes kontes burung cucak ijo karena bisa memberi nilai tambah bagi burung tersebut ngentrok sendiri merupakan gaya khas dari cucaak ijo pada waktu berhadapan dengan musuh dan tidak ada hubungannya dengan birahi dari cucak ijo itu sendiri.
Nah untuk itu disini om coba akan berikan tips agar cucak ijo ngentrok dan mengkondisikannya,beberapa hal yang bisa membuat cucak ijo ngentrok adalah dengan mengatur pemberian ekstra fooding yang tepat dan ef yang tepat untuk cucak ijo adalah ulat bambu dan jangkrik.Berikut Cara Perawatan Agar Cucak Ijo Tampil Ngentrok dilapangan :
- H-3 Sebelum Lomba: Burung mandi dan jemur seperti hariannya. Namun porsi jangkrik diberikan tiga kali lebih banyak daripada biasanya. Selain itu, berikan 3 ekor ulat hongkong.
- H-1 Sebelum Lomba: Burung tetap mandi dan jemur. Setelan EF tetap sama. Selesai dijemur, burung langsung full kerodong hingga pagi menjelang lomba.
- Hari-H Lomba: Burung disiapkan ke lapangan, tanpa mandi dan jemur. Cukup bersihkan kandang dari kotoran dan sisa pakan. Setelah itu, buah diganti dengan yang baru (idealnya apel). Jangan lupa berikan ulat hongkong dan ulat bambu, masing-masing 3 ekor, sebelum burung dibawa ke lapangan.